Berikut data mengenai Angka Kematian bayi baru Lahir dan penyebabnya yang kami sadur langsung dari situs resmi WHO:
Upaya global untuk mengurangi angka kematian bayi telah memiliki dampak paling besar bayi saat bulan-bulan pertama hidup mereka. Pada 2015, ada 2,7 juta kematian neonatal (kematian dalam 28 hari pertama kehidupan) secara global, yang mewakili 45% dari seluruh kematian pada anak balita, dengan 73% terjadi dalam waktu tujuh hari lahir.
Angka kematian neonatal telah menurun di seluruh wilayah WHO sejak tahun 1990, dengan tingkat global yang turun dari 36,2 menjadi 19,2 kematian per 1.000 kelahiran hidup antara tahun 1990 dan 2015, dengan penurunan sebesar 47%. Namun, persentase kematian pada anak balita yang terjadi pada periode neonatal meningkat dari 40% menjadi 45% karena angka kematian pada usia 1-59 bulan menurun lebih cepat. Di Kawasan Pasifik Barat mengalami penurunan terbesar dalam NMR di 75%, sedangkan wilayah Mediterania Timur Daerah dan Wilayah Afrika terkecil (keduanya 38%). Sejak tahun 2000, angka kematian neonatal disebabkan oleh dua penyebab utama, asfiksia saat lahir (34%) dan prematuritas (21%). Kematian akibat tetanus neonatal telah menurun hampir 80% untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar dibawah ini: