Kekurangan Vitamin A merupakan
permasalahan gizi yang masih ada di masyarakat. Hasil studi gizi mikro tahun
2006 di 10 propinsi memperoleh gambaran prevalensi xeropthalmia 0,13%. Cakupan
nasional pemberian vitamin A pada ibu nifas tahun 2010 mencapai 52,2%, cakupan
propinsi Lampung 56,9%. Di Puskesmas Rumbia, cakupan pemberian vitamin A pada
ibu nifas mencapai 69,1% (2010), 73,9% (2009), dan 89,6% (2008). Faktor-faktor
yang mempengaruhi konsumsi vitamin A pada ibu nifas diantaranya pengetahuan,
tingkat pendidikan, dan kunjungan nifas. Penulis mengajukan rumusan masalah
“adakah hubungan antara pengetahuan, tingkat pendidikan, dan kunjungan nifas
dengan konsumsi vitamin A pada ibu nifas di wilayah kerja Puskesmas XXX?”
Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan, tingkat pendidikan, dan
kunjungan nifas dengan konsumsi vitamin A pada ibu nifas di wilayah kerja
Puskesmas XXX.
Penelitian
ini merupakan penelitian analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi penelitian yaitu semua ibu nifas di
wilayah Puskesmas XXX periode Januari-Maret 2011 (152) ibu nifas dan sampel
ditentukan menggunakan rumus dengan derajat kesalahan 5% (114 ibu nifas), diambil
dengan teknik proportional random
sampling. Cara pengumpulan data dengan kuesioner. Analisis yang digunakan
yaitu univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi square.
Hasil penelitian
menunjukkan proporsi konsumsi vitamin A pada ibu nifas sebesar 53,5%, proporsi
pengetahuan sebesar 55,3% ibu dengan pengetahuan kurang, proporsi tingkat
pendidikan 62,3% ibu berpendidikan dasar, dan proporsi kunjungan nifas sebesar
55,3%. Hasil uji chi square hubungan pengetahuan
dengan konsumsi vitamin A pada ibu nifas diperoleh p value=0,000 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Uji statistik chi square hubungan tingkat pendidikan
dengan konsumsi vitamin A pada ibu nifas diperoleh p value=0,033 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Uji chi square hubungan kunjungan nifas
dengan konsumsi vitamin A pada ibu nifas diperoleh p value=0,001 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima.
Kesimpulan
penelitian membuktikan ada hubungan antara pengetahuan, tingkat pendidikan, dan
kunjungan nifas dengan konsumsi vitamin A pada ibu nifas di wilayah kerja
Puskesmas XXX. Bagi petugas kesehatan khususnya bidan di wilayah kerja
Puskesmas XXX diharapkan meningkatkan pelayanan kesehatan pada ibu nifas.
Selain itu, diharapkan dapat dilakukan promosi kesehatan pada ibu nifas
sehubungan dengan program vitamin A pada ibu nifas.
Kata Kunci : Vitamin A, pengetahuan, tingkat pendidikan, kunjungan nifas
Daftar Bacaan : 33 (2002-2011)
Anda tertarik Untuk melakukan penelitian yang sama dengan penelitian di atas
ANDA DAPAT MEMILIKI KESELURUHAN ISI KTI : PESAN SEKARANG JUGA
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
Ada pertanyaan ataupun komentar ....!