Berdasarkan studi pendahuluan di Puskesmas Pasar Ambon angka kejadian asfiksia tahun 2009 sebesar 29,7%, salah satu penyebab terjadinya asfiksia adalah terlalu lamanya bayi di jalan lahir atau partus lama. Pembatasan mobilitas khusunya penggunaan posisi yang tidak tepat pada saat proses persalinan dapat menyebabkan partus lama. Di salah satu BPS di wilayah kerja Puskesmas Pasar Ambon yaitu BPS Nurhasanah hampir 85% hanya menggunakan posisi setengah duduk pada kala II dimana kisarannya adalah 30-60 menit. Berdasarkan data tersebut maka rumusan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut “Apakah ada perbedaan posisi miring dan setengah duduk pada ibu bersalin terhadap percepatan persalinan kala II di BPS XXX?”
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan posisi miring dan setengah duduk pada ibu bersalin terhadap percepatan persalinan kala II di BPS XXX. Subyek penelitian ini adalah ibu inpartu kala II. Obyek penelitian ini adalah posisi miring dan setengah duduk pada ibu bersalin.
Jenis penelitian ini adalah analitik kuntitatif dengan rancangan penelitian quasi eksperiment. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu inpartu kala II di BPS XXX. Besar sampel penelitian ini ditentukan dengan rumus independent two sample sehingga sampel berjumlah 32 dengan tehnik pengambilan sampel accidental sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah check list melalui observasi. Selanjutnya data di analisis dengan analisis univariat menggunakan mean sedangkan analisis bivariat dengan uji statistik independent sample t-tes.
Hasil penelitian nilai rata-rata waktu pada persalinan kala II pada posisi miring yaitu 28,9 menit dan pada posisi setengah duduk yaitu 43,8 menit sedangkan perbedaan nilai rata-rata diantara posisi miring dan setengah duduk adalah 14,9 menit. Hasil uji statistik dengan menggunakan uji t didapatkan nilai t hitung (2,475) > t tabel (2,402) dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan secara signifikan antara kelompok posisi miring dan kelompok posisi setengah duduk.
Kesimpulan penelitian ini adalah ada perbedaan yang signifikan antara posisi miring dan setengah duduk terhadap percepatan persalinan kala II pada ibu bersalin di BPS Nurhasanah. Penelitian ini diharapkan penolong persalinan dapat menerapkan posisi miring pada proses persalinan kala II sehingga dapat mengurangi angka partus lama pada ibu bersalin dan asfiksia pada bayi.
Kata Kunci : Persalinan Kala II, Posisi Miring, Posisi Setengah Duduk
Daftar Bacaan : 31 (1993-2010)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
Ada pertanyaan ataupun komentar ....!