Program Keluarga Berencana (KB) merupakan program yang dijalankan oleh Pemerintah untuk membatasi jumlah kelahiran, dimana untuk mencapai tujuan tersebut salah satu upaya yang dilakukan adalah digunakanya alat kontrapsepsi Depo Medroxiprogesteron Asetat (DMPA) yaitu suatu obat yang dimasukan kedalam tubuh wanita secara Intramuskuler (IM) yang digunakan untuk mengembangkan suatu metode kontrasepsi yang berdaya kerja panjang tetapi tetap reversibel, di RB Do’a Ibu Sekampung jumlah akseptor KB suntik berjumlah 425 akseptor lebih banyak dari pengguna pil (61 akseptor), implant (12 akseptor), IUD (12 akseptor). DMPA menjadi pilihan kaum ibu yang utama karena aman, efektif sederhana dan murah namun demikian DMPA ini juga mempunyai banyak efek samping seperti gangguan haid, produksi ASI, perubahan berat badan, sakita kepala dan lain-lain.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Gambaran Pengetahuan Akseptor KB Suntik Tentang Efek Samping DMPA di RB Do’a Ibu Sekampung Lampung Timur Tahun 2007. Subjek Penelitian ini adalah seluruh akseptor KB suntik DMPA di RB Do’a Ibu Sekampung Lampung Timur Tahun 2007, objeknya yaitu pengetahuan akseptor KB suntik tentang efek samping DMPA, besarnya sampel penelitian ini adalah 30 responden, pengambilan sampel menggunakan teknik Accidental Sampling.
Penelitian ini adalah penelitian yang bersifat Deskriptif dimana hasil penelitian yang menyajikan gambaran tentang pengetahuan akseptor KB suntik tentang efek samping DMPA di RB Do’a Ibu Sekampung. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pengetahuan akseptor KB suntik tentang efek samping DMPA tergolong cukup yaitu sebesar 57,78%. Hal ini merupakan alasan yang baik bagi responden untuk mempertahankan penggunaan KB suntik DMPA atau sebaliknya akan berpindah ke alat kontasepsi lain yang lebih cocok untuk dirinya.
Kata Kunci : Pengetahuan , Efek Samping DMPA
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Gambaran Pengetahuan Akseptor KB Suntik Tentang Efek Samping DMPA di RB Do’a Ibu Sekampung Lampung Timur Tahun 2007. Subjek Penelitian ini adalah seluruh akseptor KB suntik DMPA di RB Do’a Ibu Sekampung Lampung Timur Tahun 2007, objeknya yaitu pengetahuan akseptor KB suntik tentang efek samping DMPA, besarnya sampel penelitian ini adalah 30 responden, pengambilan sampel menggunakan teknik Accidental Sampling.
Penelitian ini adalah penelitian yang bersifat Deskriptif dimana hasil penelitian yang menyajikan gambaran tentang pengetahuan akseptor KB suntik tentang efek samping DMPA di RB Do’a Ibu Sekampung. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pengetahuan akseptor KB suntik tentang efek samping DMPA tergolong cukup yaitu sebesar 57,78%. Hal ini merupakan alasan yang baik bagi responden untuk mempertahankan penggunaan KB suntik DMPA atau sebaliknya akan berpindah ke alat kontasepsi lain yang lebih cocok untuk dirinya.
Kata Kunci : Pengetahuan , Efek Samping DMPA