Aborsi merupakan masalah kontroversi di masyarakat Indonesia. Namun terlepas dari kontroversi tersebut aborsi di Indonesia merupakan masalah kesehatan masyarakat, karena memberikan dampak kesakitan dan kematian pada yang melakukannya. Aborsi menduduki peringkat ketiga penyebab kematian ibu. Salah satu yang mendorong remaja putri melakuykan aborsi adalah akibat kerhamilan diluar nikah dengan persentase 50% pertahunnya. Di SMA Utama Wacana Metro dalam 3 tahun terakhir terdapat 9 siswa yang mengalami kehamilan diluar nikah yang berkemungkinan melakukan aborsi. Hal ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Mardiana pada tahun 2002 yang menyatakan 78% dari remaja yang tidak memiliki pengetahuan tentang aborsi lebih memilih melakukan aborsi jika terjadi kehamilan yang tidak diinginkan. Menurut hasil prasurvey yang dilakukan di SMU Utama Wacana Metro yang dilakukan dengan cara wawancarai 70% siswa belum mengetahui tentang bahaya aborsi, 80% siswa yang diwawancarai belum mengetahui tentang penyebab aborsi dan 60% siswa yang diwawancarai belum mengetahui tentang metode aborsi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan remaja tentang aborsi siswa kelas X di SMU Utama Wacana Metro. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X di SMU Utama Wacana Metro dan objek penelitian ini adalah pengetahuan remaja tentang aborsi di SMU Utama Wacana Metro
Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, dengan populasi sebanyak 126 siswa kelas X SMU Utama Wacana Metro dan besarnya sampel penelitian 97 siswa. Data yang diambil menggunakan alat ukur kuesioner kemudian diolah dengan menggunakan analisa univariat dengan melakukan seleksi data, pemberian kode dan pengelompokan data.
Hasil penelitian didapatkan bahwa pengetahuan remaja SMU utama Wacana secara keseluruhan adalah sebesar 49,85% atau termasuk kategori kurang baik. Jumlah responden yang termasuk kategori kurang baik sebesar 70,10 % (68 responden) dan yang termasuk kategori tidak baik 10,31% (10 responden). Jadi jumlah responden yang termasuk kategori kurang sebesar 80,41% (78 responden) dari 97 responden.
Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa Pengetahuan remaja SMU Utama Wacana secara keseluruhan adalah 49,85% yang termasuk dalam kategori kurang baik.
Kata Kunci : Remaja, Aborsi
Daftar Bacaan : 13 (2002 – 2009)
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan remaja tentang aborsi siswa kelas X di SMU Utama Wacana Metro. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X di SMU Utama Wacana Metro dan objek penelitian ini adalah pengetahuan remaja tentang aborsi di SMU Utama Wacana Metro
Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, dengan populasi sebanyak 126 siswa kelas X SMU Utama Wacana Metro dan besarnya sampel penelitian 97 siswa. Data yang diambil menggunakan alat ukur kuesioner kemudian diolah dengan menggunakan analisa univariat dengan melakukan seleksi data, pemberian kode dan pengelompokan data.
Hasil penelitian didapatkan bahwa pengetahuan remaja SMU utama Wacana secara keseluruhan adalah sebesar 49,85% atau termasuk kategori kurang baik. Jumlah responden yang termasuk kategori kurang baik sebesar 70,10 % (68 responden) dan yang termasuk kategori tidak baik 10,31% (10 responden). Jadi jumlah responden yang termasuk kategori kurang sebesar 80,41% (78 responden) dari 97 responden.
Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa Pengetahuan remaja SMU Utama Wacana secara keseluruhan adalah 49,85% yang termasuk dalam kategori kurang baik.
Kata Kunci : Remaja, Aborsi
Daftar Bacaan : 13 (2002 – 2009)
Anda tertarik Untuk melakukan penelitian yang sama dengan penelitian di atas
ANDA DAPAT MEMILIKI KESELURUHAN ISI KTI : PESAN SEKARANG JUGA
