Ads 468x60px

01 Januari, 2013

Pengetahuan Ibu Tentang Keluarga Sadar Gizi

Dampak kekurangan gizi yang paling ditakutkan adalah gagal tumbuh (growth faltering), terutama gagal tumbuh kembang otak. Anak yang menderita kekurangan gizi tidak saja menurun kecerdasan otaknya, tetapi menyimpan potensi terkena penyakit degeneratif ketika memasuki usia dewasa. Faktor-faktor yang mempengaruhi keadaan tersebut antara lain adalah tingkat kemampuan keluarga dalam menyediakan pangan sesuai dengan kebutuhan anggota keluarga, pengetahuan dan perilaku keluarga dalam memilih, mengolah dan membagi makanan di tingkat rumah tangga, ketersediaan air bersih dan fasilitas sanitasi dasar serta ketersediaan dan aksesibilitas terhadap pelayanan kesehatan dan gizi masyarakat yang berkualitas. Gambaran perilaku gizi yang belum baik dan ditunjukkan dengan masih rendahnya pemanfaatan fasilitas pelayanan oleh masyarakat. Saat ini baru sekitar 50% anak balita yang di bawa ke Posyandu untuk ditimbang sebagai upaya deteksi dini gangguan pertumbuhan. Bayi dan balita yang telah mendapat kapsul vitamin A baru mencapai 74% dan ibu hamil yang mengkonsumsi tablet tambah darah (TTD) baru mencapai 60%. Perilaku gizi lainnya juga masih belum baik yaitu masih rendahnya ibu yang menyusui bayi 0-6 bulan secara eksklusif yang baru mencapai 39% dan sekitar 28% rumah tangga belum menggunakan garam beryodium yang memenuhi syarat dan pola makan yang belum beraneka ragam.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu tentang Kadarzi di Posyandu Bunga Tanjung kelurahan Margorejo Kecamatan Metro Selatan.
Rancangan penelitian ini adalah metode deskriptif. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang ada di Posyandu Bunga Tanjung Kecamatan Metro Selatan dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampel jenuh berjumlah 50 orang ibu. Instrumen penelitian yang digunakan adalah pedoman wawancara dengan pengisian kuesioner, cara pengumpulan data dengan wawancara dan alat ukur yang digunakan adalah pedoman wawancara dengan pengisian kuesioner. Analisis data menggunakan analisis univariat dalam bentuk distribusi frekuensi dengan presentase dan means.
Hasil penelitian tentang pengetahuan ibu tentang Kadarzi di Posyandu Bunga Tanjung Kelurahan Margorejo Kecamatan Metro Selatan sebanyak 60% responden pengetahuan tentang Kadarzi dalam kategori kurang dan sebanyak 40% dalam kategori tidak baik. Secara keseluruhan atau rata-rata pengetahuan tentang Kadarzi dalam kategori kurang (32,8%).
Kesimpulan dalam penelitian ini secara keseluruhan ibu-ibu berpengetahuan tentang Kadarzi dalam kategori kurang.

Kata Kunci: Pengetahuan, Keluarga Sadar Gizi 

Anda tertarik Untuk melakukan penelitian yang sama dengan penelitian di atas
ANDA DAPAT MEMILIKI KESELURUHAN ISI KTI : PESAN SEKARANG JUGA

 
 

Fans Page