Ads 468x60px

02 Januari, 2013

Gambaran Tingkat Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri tentang Anemia

Survei kesehatan rumah tangga tahun 2004 menunjukan tingginya kejadian anemia pada kelompok umur tertentu yaitu usia sekolah dan lebih sering terjadi pada wanita. Menurut Supari jumlah penderita anemia di Indonesia  yang berasal dari kelompok usia sekolah mencapai 65 juta jiwa. Tingginya angka kejadian anemia menunjukan kurangnya pengetahuan mengenai anemia. Berdasarkan data pra survey yang dilakukan penulis di SMA Kartikatama Metro ternyata 4 orang (40%) pengetahuannya tentang anemia tidak baik, 5 orang (50%) kurang, dan 1 orang (10%)  pengetahuannya cukup.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan dan sikap remaja putri tentang anemia di SMA Kartikatama Metro tahun 2008. Penelitian ini bersifat deskriptif.
Populasi penelitian ini adalah seluruh remaja putri SMA kartikatama Metro Kelas I dan II tahun 2008 sebanyak 380 orang dengan besar sampel 25% dari populasi yaitu 95 orang dengan teknik pengambilan sampel cluster sampling yaitu dengan cara mengambil  sampel dari tiap–tiap kelas 6–7 orang secara lotre. Analisis data pada penelitian ini adalah univariat dan hasil ukurnya berupa persentase.
Hasil penelitian didapatkan bahwa rata-rata pengetahuan remaja putri tentang anemia termasuk dalam kategori kurang yaitu (53,21%). Selanjutnya jika dilihat dari persub variabel maka diperoleh hasil sebagai berikut: rata-rata pengetahuan remaja putri tentang pengertian anemia dalam kategori baik (90,53%), rata-rata pengetahuan remaja putri tentang gejala anemia dalam kategori cukup ( 60,05%), rata-rata pengetahuan remaja putri tentang penyebab anemia dalam kategori kurang (46,32%), rata-rata pengetahuan remaja putri tentang dampak anemia dalam kategori kurang (54,74%) dan rata-rata pengetahuan remaja putri tentang pencegahan dan penanggulangan anemia dalam kategori kurang (46,10%), sedangkan sikap remaja putri terhadap anemia secara keseluruhan  memiliki sikap tidak mendukung  (50,53%), sikap remaja putri terhadap dampak anemia dengan sikap tidak mendukung   (50,53%) dan sikap remaja putri terhadap pencegahan dan penanggulangan anemia dengan sikap tidak mendukung yaitu (55,79%).
Kesimpulan dari penelitian ini rata- rata pengetahuan remaja putri tentang anemia dalam kategori kurang dan sikap remaja putri yang tidak mendukung terhadap anemia.

Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Anemia, Remaja Putri

Anda tertarik Untuk melakukan penelitian yang sama dengan penelitian di atas
ANDA DAPAT MEMILIKI KESELURUHAN ISI KTI : PESAN SEKARANG JUGA

Fans Page